Al-Khairiyah: Dari Perjuangan ke Pencerahan
Al-Khairiyah didirikan pada tahun 1925 di Cilegon, Banten, oleh seorang ulama, pendidik, sekaligus pejuang kemerdekaan, KH. Syam’un. Di tengah masa penjajahan Belanda, beliau melihat kebutuhan mendesak akan pendidikan yang membebaskan umat dari kebodohan dan penindasan.
Dengan semangat jihad pendidikan, Al-Khairiyah lahir sebagai lembaga yang tidak hanya mengajarkan ilmu agama, tetapi juga keterampilan hidup, nasionalisme, dan semangat kemerdekaan. Para santri dididik untuk menjadi insan yang berilmu, berakhlak, dan siap membela tanah air.
Setelah kemerdekaan Indonesia, Al-Khairiyah terus berkembang menjadi organisasi sosial keagamaan yang menaungi berbagai bidang seperti pendidikan, dakwah, sosial, dan pemberdayaan umat. Lembaga-lembaga pendidikan Al-Khairiyah tersebar dari tingkat dasar hingga perguruan tinggi, termasuk Universitas Al-Khairiyah (UNIVAL) sebagai puncak pengembangan pendidikan modern berbasis nilai Islam dan kebangsaan.
Saat ini, Al-Khairiyah tetap konsisten dalam misinya: membangun generasi yang cerdas, mandiri, beriman, dan berintegritas, seraya beradaptasi dengan tantangan zaman tanpa meninggalkan nilai-nilai luhur perjuangan para pendirinya.
Al-Khairiyah adalah bukti nyata bahwa pendidikan adalah jalan utama untuk kemerdekaan sejati umat manusia.
Kalau mau, saya juga bisa buatkan timeline sejarah misalnya:
- 1925: Didirikan oleh KH. Syam’un
- 1945: Aktif dalam perjuangan kemerdekaan
- 1950-an: Ekspansi lembaga pendidikan
- 2000-an: Modernisasi program dakwah dan pendidikan
- 2020-an: Digitalisasi dan penguatan amal usaha
Mau sekalian dibuatkan juga versi timeline grafis atau sejarah lebih panjang untuk website? 📜✨